Teknologi Hasil Hutan

Program Studi Sarjana

Membekali lulusan agar mampu berinovasi dan menerapkan ilmu dan teknologi pengolahan hasil hutan dengan mengedepankan keberlanjutan (sustainability) dan efisiensi. Bidang keilmuan dasar yang diterapkan meliputi Biologi, Fisika, Kimia, Keteknikan, Ekonomi dan Manajemen.

Mandat

Pengembangan ilmu dan teknologi pemanfaatan hasil hutan untuk menghasilkan produk industri hasil hutan primer yang mencakup teknologi peningkatan kualitas kayu, kimia hasil hutan, biokomposit, desain dan keteknikan struktur kayu dan manajemen industri hasil hutan.

Keunggulan

Merupakan program studi Teknologi Hasil Hutan tertua di Indonesia
Pengembangan ilmu dan teknologi pemanfaatan hasil hutan untuk menghasilkan produk industri hasil hutan primer yang mencakup teknologi peningkatan kualitas kayu, kimia hasil hutan, biokomposit, desain dan keteknikan struktur kayu, dan manajemen industri hasil hutan

Prospek Pekerjaan

Direksi pada industri pengolahan kayu dan bukan kayu: industri pengerjaan kayu, industri pulp dan kertas, industri kayu lapis dan lamina, industri mebel dan furniture, industri konstruksi bangunan kayu, industri gondorukem dan terpentin, industri madu, industri obat obatan dan farmasi, dan lain-lain
Pengusaha dalam bidang pengolahan hasil hutan kayu dan bukan kayu
Auditor atau pengemban kebijakan dalam sertifikasi legalitas kayu
Peneliti di berbagai lembaga penelitian
Dosen di perguruan tinggi
Birokrat (pemerintah pusat dan daerah)
Tenaga ahli atau konsultan industri hasil hutan
Pegiat lembaga swadaya masyarakat (LSM)
Konsultan di industri hasil hutan dan lembaga pembiayaan usaha hasil hutan

Akreditasi

Terakreditasi Nasional dengan predikat Unggul oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)
Terakreditasi Internasional oleh Society of Wood Science and Technology (SWST)