Sekolah Vokasi IPB University Siap Cetak Lulusan Kompeten Lewat Program Magang di PT Pupuk Indonesia

Sekolah Vokasi IPB University Siap Cetak Lulusan Kompeten Lewat Program Magang di PT Pupuk Indonesia

Sekolah Vokasi IPB University Siap Cetak Lulusan Kompeten Lewat Program Magang di PT Pupuk Indonesia
Student Insight

Sekolah Vokasi IPB University terus menunjukkan perannya dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia industri melalui berbagai program magang. Salah satunya adalah program Magang Generasi Bertalenta BUMN (MAGENTA). Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa, seperti Farida Dwiputri, mahasiswi Program Studi Akuntansi, untuk mengasah keterampilan dan pengetahuannya di perusahaan terkemuka seperti PT Pupuk Indonesia (Persero).

Farida berkesempatan magang di PT Pupuk Indonesia selama hampir satu tahun di bidang Akuntansi Manajemen. Selama magang, Farida terlibat dalam penyusunan laporan harga pokok produksi (HPP) dan profitabilitas anak perusahaan nonpupuk, serta berpartisipasi dalam pengambilan keputusan strategis perusahaan.

“Saya sangat bersyukur mendapatkan kesempatan untuk belajar banyak hal baru dan mengembangkan diri,” ungkap Farida.

Farida juga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengoperasikan perangkat lunak Enterprise Resource Planning (ERP), seperti SAP dan BPC, yang digunakan dalam perencanaan bisnis dan konsolidasi. Pengalaman ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan teknisnya, tetapi juga melatih kemampuan bekerja dalam tim dan menghadapi tantangan di dunia kerja.

Sejak masa studinya, Farida telah memiliki ketertarikan mendalam untuk menggali lebih jauh bagaimana ilmu pertanian dapat diintegrasikan dengan prinsip-prinsip akuntansi. Melalui pengalamannya di PT Pupuk Indonesia, ia menemukan bahwa konsep-konsep akuntansi manajemen, seperti pengendalian biaya, pengumpulan biaya pembentuk HPP, analisis biaya, hingga penyusunan laporan HPP dan profitabilitas dapat meningkatkan efisiensi biaya.

Konsep akuntansi manajemen juga berguna untuk melakukan evaluasi kinerja masing-masing produk serta memberikan dukungan kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam bidang pupuk dan nonpupuk. Dengan demikian, Farida berhasil membuktikan bahwa ilmu pertanian dan akuntansi dapat saling melengkapi dan memberikan nilai tambah yang signifikan dalam dunia bisnis.

“Salah satu hal yang paling berkesan selama magang adalah dukungan yang luar biasa dari mentor dan staf akuntansi manajemen PT Pupuk Indonesia. Bimbingan dan arahan yang mereka berikan secara konsisten telah menjadi faktor kunci dalam keberhasilan magang saya. Saya sangat bersyukur atas kesempatan untuk belajar dari para profesional yang berdedikasi”, jelas Farida.

Selain pekerjaan teknis, Farida aktif mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh PT Pupuk Indonesia, seperti TownHall Meeting dan Pupuk Indonesia Innovation Award. Baginya, acara-acara ini memberikan wawasan lebih dalam mengenai tantangan dan peluang yang ada di sektor BUMN serta memperkaya pengalamannya sebagai calon profesional.

Program MAGENTA yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN ini bertujuan untuk menjembatani kebutuhan antara dunia akademik dan industri. Program ini memberikan bekal keterampilan praktis yang sangat dibutuhkan di industri, sehingga lulusan MAGENTA, seperti Farida, dapat langsung berkontribusi secara signifikan di perusahaan tempat mereka bekerja.

Kesuksesan Farida dalam program ini membuktikan bahwa Sekolah Vokasi IPB University berhasil menyiapkan lulusannya menjadi sumber daya manusia (SDM) profesional dan kompeten. Dengan dukungan mentor dan pengalaman yang didapatkan selama magang, Farida yakin akan mampu bersaing di dunia kerja yang semakin kompleks. (ASW/Rz)