Tim PPK Ormawa Himakua IPB University Launching Mina Padi Pertama di Desa Sukajadi, Bogor

Tim PPK Ormawa Himakua IPB University Launching Mina Padi Pertama di Desa Sukajadi, Bogor

Tim PPK Ormawa Himakua IPB University Launching Mina Padi Pertama di Desa Sukajadi, Bogor
Student Insight

Mina padi pertama di Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, berhasil diresmikan sejumlah mahasiswa IPB University. Mereka merupakan tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Akuakultur (Himakua) IPB University.

Himakua IPB University meluncurkan program mina padi dengan tujuan sebagai percontohan bagi desa-desa lain untuk memaksimalkan kegiatan produktivitas serta sumber pangan lokal yang berujung pada peningkatan pendapatan masyarakat.

Menurut ketua tim, Muhammad Bimosena Sofiawan, mina padi di Desa Sukajadi merupakan re-introduksi sistem lama berupa integrasi pertanian dan perikanan yakni mina padi yang ke depannya dapat menjadi peluang untuk agroeduwisata, dan bukan hanya ekonomi pertanian semata.

“Semoga program ini menjadi sinergisme pentahelix antara pemerintah, akademisi, pengusaha, komunitas masyarakat, dan media sehingga program mina padi, serta program-program lainnya dapat diimplementasikan secara berkelanjutan,” tuturnya.

Peresmian simbolik mina padi dilakukan melalui pemotongan pita gapura, serta penebaran ikan di lahan mina padi. Acara dihadiri oleh beberapa stakeholders, di antaranya Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Bogor, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Tamansari, Kepala Desa Sukajadi, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University serta dosen pembimbing tim PPK Ormawa Himakua.

Hadirnya sejumlah stakeholders ini menjadi simbol bahwa segenap masyarakat Desa Sukajadi, sister village yakni Desa Purwasari, serta mahasiswa tim PPK Ormawa Himakua ikut mendukung penuh dalam pengimplementasian program mina padi di Desa Sukajadi. Mina padi pertama di Desa Sukajadi juga merupakan hasil kerja sama dari berbagai pihak, seperti Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sukajadi dan sister village.

Kepala Desa Sukajadi, Ade Gunawan menyatakan komitmennya dalam mendukung program ini. Ia menyebut, pemerintah desa mendukung penuh program ini 100 persen melalui dana ketahanan pangan, khususnya mina padi yang akan difokuskan pada penanaman padi.

Sementara, Mujiono selaku Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Tamansari, menambahkan bahwa program ini akan didukung penuh oleh pemerintah kecamatan sehingga dapat berdampak pada pembentukan desa wisata untuk Desa Sukajadi melalui sektor mina padi.

Hilirisasi program berupa pengolahan ikan nila pun turut disosialisasikan melalui acara ini. Stan didirikan dengan menampilkan produk olahan berupa dimsum sebagai display salah satu produk diversifikasi olahan ikan nila berprinsip zero waste.

“Melalui program ini, kita dapat mewujudkan Bogor Tourism yang terbentuk atas dukungan semua pihak. Saya bangga dan berterima kasih kepada mahasiswa PPK Ormawa Himakua, melalui program ini, Desa Sukajadi dapat menjadi percontohan miniatur mina padi,” ujar Nurhayati selaku Kepala Diskanak Kabupaten Bogor.

Ingin tahu lebih banyak tentang kegiatan PPKO Himakua 2024? Yuk follow akun media sosial Instagram Himakua di @himakuaipb dan Instagram tim Himakua PPKO di @ppko.himakua. (*/Rz)