SKHB IPB University Gelar Pelatihan Dasar Penanganan Hewan Laboratorium Bersama FK Universitas Trisakti
Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University selenggarakan Pelatihan Dasar Penanganan Hewan Laboratorium selama lima hari (22-27/6), bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Trisakti. Kegiatan ini diikuti oleh 14 mahasiswa kedokteran Universitas Trisakti.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan bekal ilmu bagi para calon dokter, khususnya yang akan terlibat dalam penelitian dan penanganan hewan laboratorium di masa mendatang.
Materi yang diberikan kepada para peserta pada field study kali ini meliputi ‘Kesejahteraan Hewan dalam Penelitian’ yang disampaikan oleh Dr drh Andriyanto, MSi; ‘Etika Penggunaan Hewan Percobaan’ yang disampaikan oleh Prof drh Arief Boediono,; dan ‘Pengenalan dan Pembuatan Hewan Model pada Hewan Percobaan’ yang disampaikan oleh drh Tri Isyani Tungga Dewi, MSi.
Pelatihan pada hari berikutnya difokuskan pada kegiatan praktik menggunakan hewan laboratorium, antara lain pengenalan hewan laboratorium, handling dan restrain, pengaplikasian obat, euthanasia, pembedahan, serta penanganan sampel. Narasumber yang memberikan pelatihan pada hari ketiga yaitu drh Arni Diana Fitri, MSi, Dr drh Amaq Fadholly, dan dibantu oleh mahasiswa SKHB Aryo Kurnia Ramadhan.
Materi yang diberikan kepada para peserta pada hari selanjutnya meliputi ‘Fisiologi dan Teknik Pemberian Obat pada Hewan Percobaan’ yang disampaikan oleh Dr drh Diah Nugrahani Pristihadi; Pengenalan dan ‘Penghitungan Dosis Obat’ yang disampaikan oleh Dr Apt Lina Noviyanti S; ‘Animal Housing dan Penerapan K3 pada penggunaan hewan laboratorium’ yang disampaikan oleh Dr drh Aulia Andi Mustika, MSi.
Peserta pelatihan juga berkesempatan melakukan kunjungan ke beberapa fasilitas yang ada di lingkungan SKHB IPB University. Beberapa fasilitas yang dikunjungi yaitu Rumah Sakit Hewan dan Pendidikan (RSHP), Unit Rehabilitasi dan Reproduksi (URR), serta Unit Pengelola Hewan Laboratorium (UPHL).
Pada hari terakhir kegiatan, dilakukan kegiatan evaluasi dan penilaian secara daring. Para peserta melakukan presentasi kepada para penilai yang juga narasumber selama kegiatan. Evaluasi dilakukan untuk memastikan para peserta telah memenuhi capaian pelatihan seperti yang diharapkan.
“Pelatihan ini menambah pengetahuan kami terkait hewan laboratorium, seperti pengenalan hewan laboratorium, handling dan restrain, aplikasi obat, euthanasia, pembedahan, dan penanganan sampel,” ungkap salah satu peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan ini. (AP/Rz)
