Sebanyak 2.823 Mahasiswa Baru Angkatan 61 Meriahkan MPKMB Sekolah Vokasi IPB University

Sebanyak 2.823 Mahasiswa Baru Angkatan 61 Meriahkan MPKMB Sekolah Vokasi IPB University

Sebanyak 2.823 Mahasiswa Baru Angkatan 61 Meriahkan MPKMB Sekolah Vokasi IPB University
Student Insight

Masa Perkenalan Kampus Mahasiswa Baru (MPKMB) 61 Sekolah Vokasi IPB hari pertama telah dilaksanakan dengan meriah. Acara pembukaan MPKMB kali ini bertempat di Gymnasium Sekolah Vokasi IPB University, Selasa (6/8), diikuti 2.823 mahasiswa baru.

Dekan Sekolah Vokasi IPB University, Dr Aceng Hidayat mengatakan bahwa pendidikan vokasi menawarkan rancangan untuk menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan dunia kerja. Kurikulum disusun untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, dengan dukungan dosen yang berperan sebagai inovator dalam proses bisnis.

“Sekolah Vokasi IPB University juga bekerja sama dengan industri dan mitra luar negeri untuk memastikan bahwa keterampilan yang para mahasiswa pelajari diakui secara luas,” ucapnya.

Dr Aceng melanjutkan ada tujuh keterampilan penting yang harus dimiliki mahasiswa, yaitu berpikir kritis, kemampuan mengingat, memahami, mengevaluasi, menganalisis, berinovasi, dan berkreasi. Penguasaan keterampilan ini, kata dia, akan memudahkan mahasiswa di Sekolah Vokasi IPB University untuk sukses dalam dunia industri.

“Pendidikan vokasi ini sangat penting untuk menyelaraskan pendidikan dengan kebutuhan industri, memastikan lulusan siap menghadapi tantangan di lapangan kerja,” terangnya.

Hadir juga, Wakil Rektor IPB University bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan, Prof Deni Noviana. Dalam paparannya, ia menjelaskan bahwa dalam pendidikan vokasi, penting untuk mempelajari keterampilan teknis (hardskill), keterampilan interpersonal (softskill), dan pengembangan karakter secara seimbang.

Menurutnya, softskill dan karakter sangat penting dalam menentukan karier dan kesuksesan hidup. “Kunci kesuksesan meliputi kejujuran, kegigihan, doa ibu, dan konsistensi. Lulusan pendidikan vokasi memiliki berbagai pilihan karier, seperti menjadi teknisi ahli, bekerja di posisi manajerial atau memimpin,” ucapnya.

Prof Deni menambahkan bahwa lulusan sekolah vokasi juga bisa melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi atau menjadi wirausaha yang sukses.

“Sebagai pembelajar, mahasiswa juga harus menguasai keterampilan literasi, numerik, ilmiah, informasi komunikasi, finansial, budaya, dan kewarganegaraan. Keterampilan ini akan mempersiapkan lulusan untuk sukses dalam dunia kerja dan mencapai prestasi yang berarti,” tuturnya.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa baru juga diperkenalkan dengan kedatangan Direktur Kerjasama Chou Computer and Communication College, Ichikawa Naohiro dan Kepala Pusat Pendidikan Internasional Chou
Computer and Communication College, Dewi Ariantini Yudhasari. Dalam pengenalannya, ia menjelaskan terkait program pendidikan luar negeri yang telah menjalin hubungan kerja sama dengan Sekolah Vokasi IPB University.

Selain itu, hadir seorang alumnus Sekolah Vokasi IPB University, Cindy Nur Oktaviani yang telah mendapatkan pengalaman di luar negeri, salah satunya menjadi Delegate UN Simulated UN Assembly In New York City di tahun 2020.

Mahasiswa baru Sekolah Vokasi IPB University juga diberi muatan materi oleh narasumber-narasumber seperti pemaparan eksplorasi diri di era revolusi industri 5.0 oleh Nabila Ishma; pemaparan inspiratif oleh Dedi Mulyadi dan Muhammad Riki Cahyana; serta pemaparan bela negara & wawasan kebangsaan, oleh Mayjen TNI Drs Burlian Syafei. (sv/dr/Rz)