Jangan Bingung! Ini 5 Tips Memelihara Anak Kucing Menurut Dosen Paramedik Veteriner IPB University

Jangan Bingung! Ini 5 Tips Memelihara Anak Kucing Menurut Dosen Paramedik Veteriner IPB University

Jangan Bingung! Ini 5 Tips Memelihara Anak Kucing Menurut Dosen Paramedik Veteriner IPB University
Riset

Memelihara anak kucing tidaklah mudah. Perlu pengetahuan mengenai cara memelihara anak kucing dengan baik dan benar, khususnya bagi pemilik kucing. Berikut merupakan tips memelihara anak kucing dari drh Tetty Barunawati Siagian, M.Si, dosen Sekolah Vokasi (SV) IPB University di Program Studi Paramedik Veteriner.

Lakukan Medical Check-up
“Langkah pertama adalah melakukan medical check pertama kali ke dokter hewan. Medical check-up anak kucing pertama kali sangat penting sebelum diputuskan untuk dirawat dirumah juga sebagai upaya pencegahan penyakit pada kucing dan penyakit zoonosis yang dapat ditularkan ke manusia seperti penyakit skabies (scabiosis), cacingan (helminthiasis) dan lainnya,” jelas drh Tetty.

Sediakan Kandang yang Nyaman
Selanjutnya, pemilik kucing perlu menyediakan cat carrier yang nyaman dan ukuran yang sesuai dengan anak kucing. Cat carrier sangat penting disediakan untuk membantu kucing nyaman, aman dan tidak stres selama perjalanan.

“Selain cat carrier, kita juga perlu siapkan ruangan dan kandang dilengkapi tempat tidur yang nyaman dan tenang. Ini membantu anak kucing untuk beradaptasi dan mengenal lingkungannya. Sediakan juga tempat pasir dan tiang garukkan. Alas tidur anak kucing harus yang lembut dan hangat di bagian dalam alas tersebut,” ucapnya.

Penuhi Asupan Nutrisi
Menurut drh Tetty, pemilik kucing perlu memilih nutrisi yang tepat sesuai dengan kebutuhan anak kucing. Nutrisi yang dibutuhkan oleh anak kucing yaitu protein, karbohidrat, lemak, vitamin, taurine yang berfungsi untuk memelihara fungsi jantung dan penglihatan. Pakan kucing dengan daya cerna tinggi sangat disarankan.

“Kucing makan sedikit demi sedikit, jadi sediakan mangkuk pakan dan minum yang mudah dibersihkan dan tidak mudah tumpah. Pilih litter box yang ukurannya sesuai. Latih anak kucing untuk menggunakan litter box setelah makan untuk melakukan defekasi. Kesabaran sangat diperlukan dalam proses toilet training ini,” tuturnya.

Jaga Kebersihan Tubuh Kucing
Ia mengatakan, grooming juga menjadi hal penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rambut anak kucing. Anak kucing dapat dimandikan sesuai kebutuhan dan kondisi cuaca.

Potong kuku anak kucing dua minggu sekali dan sikat gigi mereka untuk mencegah karang gigi. Mata dan telinga anak kucing harus dibersihkan minimal dua minggu sekali, terutama untuk ras dengan rambut panjang.

“Anak kucing perlu dilatih untuk berinteraksi dengan keluarga melalui permainan dan belaian lembut. Kita juga perlu amati bahasa tubuh anak kucing sebagai indikator kesehatan dan kondisi emosional mereka,” ungkap dosen Paramedik Veteriner SV IPB University tersebut.

Jangan Lupa Vaksin
Ia juga menyarankan untuk lakukan cek kesehatan rutin setiap enam bulan sekali untuk memastikan anak kucing tetap sehat dan terhindar dari penyakit. “Lakukan juga vaksinasi dan pemberian obat cacing rutin penting untuk pencegahan penyakit virus dan endoparasit pada anak kucing. Vaksinasi wajib dilakukan secara rutin setiap tahun,” imbuhnya.

“Pembentukan karakter kucing juga perlu dilatih dini untuk membentuk karakter yang baik dan patuh pada pemilik. Pemilik juga dapat melakukan pemeriksaan harian untuk memastikan anak kucing dalam kondisi sehat,” tutup drh Tetty.

Dengan mengikuti beberapa tips tersebut, pemilik kucing dapat memastikan anak kucing mereka tumbuh sehat, bahagia dan membawa kebahagiaan bagi keluarga. (Lp)