IPB University Kirimkan Lima Mahasiswa Delegasi KKN Internasional, Tingkatkan Pariwisata Pulau Samosir
sebanyak lima mahasiswa IPB University mengikuti rangkaian pembukaan KKN Internasional yang diselenggarakan oleh Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) Wilayah Barat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Acara pembukaan berlangsung di Universitas Sumatera Utara (USU).
Kelima mahasiswa IPB University tersebut adalah Gilang Ramdani (Fakultas Teknologi Pertanian), Ishaq Sukmadi (Fakultas Pertanian), Miftah Marshanda (Fakultas Peternakan), Fiona Andriyan (Fakultas Ekonomi dan Manajemen), serta Jesika BR Girsang (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam). Lima mahasiswa tersebut didampingi oleh Direktorat Pengembangan Masyarakat Agromaritim (DPMA), yang diwakili Pandu.
Selaku tim pendamping mahasiswa, Pandu menyampaikan bahwa IPB University pertama kali mengikuti KKN Internasional dengan mengirimkan sebanyak lima mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan selama satu bulan dari tanggal 5 Agustus – 5 September 2024 di Samosir.
“IPB University mengirimkan lima mahasiswa untuk mengikuti KKN Internasional di Samosir. Kelima mahasiswa tersebut kami pilih karena memenuhi kriteria yang telah ditetapkan. Mereka akan mengikuti KKN Internasional mulai tanggal 5 Agustus – 5 September 2024,” ujar Pandu.
Kepala Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) USU, Prof Tulus, menyampaikan, “KKN Internasional kami desain untuk keberlanjutan pariwisata di Pulau Samosir, sehingga tema yang diusung adalah Sustainable Tourism.”
Ketua pelaksana KKN Internasional, Dr Rusdi Noor Rosa selaku, melaporkan bahwa program ini diikuti oleh 38 universitas wilayah barat di Indonesia. Peserta KKN Internasional terdiri dari 164 mahasiswa dalam negeri dan 28 mahasiswa asing dari luar negeri. Adapun mahasiswa asing yang mengikuti program ini berasal dari negara Malaysia, Jerman, Myanmar, Thailand, Pakistan, Yaman, dan Srilangka.
“Kami berharap melalui kegiatan KKN Internasional selama satu bulan berlokasi di Kabupaten Samosir dan Kabupaten Karo, Sumatera Utara dapat memberikan manfaat kepada masyarakat melalui sektor pariwisata,” tambah Dr Rusdi Noor Rosa. (*/Rz)
