Tim PPK Ormawa Himagreto IPB University dan Masyarakat Cibunian Bersatu Padu Bangun Kampung Iklim

Tim PPK Ormawa Himagreto IPB University dan Masyarakat Cibunian Bersatu Padu Bangun Kampung Iklim

Tim PPK Ormawa Himagreto IPB University dan Masyarakat Cibunian Bersatu Padu Bangun Kampung Iklim
Student Insight

Himpunan Mahasiswa Agrometeorologi (Himagreto) IPB University melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) menunjukkan komitmennya dalam membangun desa berkelanjutan.

Pada Sabtu (6/7), tim PPK Ormawa Himagreto IPB University menggelar Lokakarya Kampung Iklim di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Acara ini dihadiri oleh 35 orang, termasuk aparat desa, pengurus hutan wakaf, pemuda desa, dosen pembimbing, dan kelompok tani sasaran.

Lokakarya ini menjadi wadah bagi para pihak untuk bersinergi dan membangun komitmen bersama dalam mewujudkan Kampung Iklim yang berkelanjutan di Desa Cibunian. “Melalui kegiatan PPKO ini, kami berharap dapat terjalin hubungan yang harmonis dan sinergis antara mahasiswa dan masyarakat desa,” ujar perwakilan Himagreto, Ahmadhanti Hilda Nuryasiin dalam sambutannya.

“Kami siap belajar dari kearifan lokal dan pengalaman masyarakat, serta berusaha memberikan yang terbaik dari apa yang kami pelajari di bangku kuliah,” imbuhnya.

Lebih dari sekadar teori, mahasiswa IPB University menunjukkan keseriusan mereka dalam membantu Desa Cibunian. Melalui program ini, tim PPK Ormawa Himagreto mengajak seluruh masyarakat untuk bekerja sama mewujudkan tema utama, yaitu mitigasi bencana hidrometeorologi yang diintegrasikan dengan pertanian berkelanjutan di Desa Cibunian.

Lokakarya ini diisi dengan pemaparan konsep Kampung Iklim, rancangan program kerja, dan peran serta masyarakat. Antusiasme dan semangat para peserta terlihat jelas dalam sesi diskusi, menunjukkan komitmen mereka untuk menjadi bagian dari solusi.

Hafidz Nur, Aparat Desa Cibunian mengungkapkan, “Kehadiran mahasiswa di desa ini menjadi salah satu harapan kami juga untuk membantu wilayah kami, kegiatan ini semoga bermanfaat bagi semuanya dan harapannya dapat dikembangkan terus untuk keberlanjutannya.”

Ia menambahkan, kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat akan membawa perubahan baik untuk Desa Cibunian. Pemerintah desa, kata dia, pastinya akan selalu mendukung untuk kelancaran kegiatan.

Program Kampung Iklim di Cibunian tidak hanya fokus pada mitigasi bencana longsor, tetapi juga mendorong upaya adaptasi terhadap perubahan iklim dan pelestarian lingkungan. Melalui berbagai kegiatan edukasi, pertanian terintegrasi, dan pengembangan kampung berdaya, masyarakat didorong untuk hidup selaras dengan alam dan membangun desa yang lebih berkelanjutan.

Melalui lokakarya ini diharapkan dapat terjalin komunikasi dan kerja sama yang solid antara tim PPKO Himagreto IPB University, pemerintah desa, dan masyarakat Cibunian. Dengan semangat kolaborasi dan partisipasi aktif, program Kampung Iklim dapat berjalan dengan sukses dan membawa manfaat bagi semua pihak.

Lebih dari sekadar program, Kampung Iklim di Desa Cibunian menjadi simbol sinergi dan komitmen bersama untuk membangun desa yang berkelanjutan yang diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menghadapi perubahan iklim. (*/Rz)