Dospulkam, Dosen Sekolah Vokasi IPB Kenalkan EchoInnovate, E-Proposal Berbasis AI

Dospulkam, Dosen Sekolah Vokasi IPB Kenalkan EchoInnovate, E-Proposal Berbasis AI

Dospulkam, Dosen Sekolah Vokasi IPB Kenalkan EchoInnovate, E-Proposal Berbasis AI
Berita

IPB University melalui program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam) sukses menyelenggarakan workshop inovatif bertajuk “EchoInnovate: Workshop Pembuatan E-Proposal Berbasis Audio Visual untuk Pengembangan Desa Dukuhpicung, Luragung, Kuningan, Jawa Barat.

Acara yang berlangsung di Kantor Desa Dukuhpicung ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kapasitas masyarakat desa dalam membuat e-proposal yang menarik dan persuasif dengan memanfaatkan teknologi audio visual dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Kegiatan ini melibatkan 30 peserta dari kalangan pemuda serta pemerintah desa.

“EchoInnovate memperkenalkan cara baru bagi masyarakat desa untuk menyusun dan menyampaikan proposal kepada para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah dan lembaga pendana,” ujar ketua tim, Dr Abung Supama Wijaya.

Dr Abung menjelaskan, dengan menggabungkan teknologi audiovisual dan AI, platform ini memungkinkan pengguna untuk membuat e-proposal yang tidak hanya informatif tetapi juga menarik dan persuasif.

Dosen Vokasi IPB University ini mengatakan, workshop EchoInnovate ini bertujuan memberdayakan masyarakat desa dengan keterampilan digital yang relevan, memungkinkan masyarakat desa untuk lebih efektif mengomunikasikan kebutuhan dan potensi lokal kepada pihak luar.

“Kami berupaya memaksimalkan teknologi yang sudah berkembang berbasis kolaborasi dengan masyarakat desa. Ke depan, tim akan mendampingi para pemuda desa mulai dari tahapan pemahaman potensi desa, teknis produksi foto dan video, narasi proposal, sponsorship dan kemitraan, serta publikasi,” ujar Dr Abung.

Selanjutnya, ia memaparkan bahwa selama program ini dilakukan, peserta dibimbing oleh dosen dan mahasiswa IPB University dalam menerapkan teknologi untuk pembuatan e-proposal untuk kebutuhan-kebutuhan yang ada di desa.

Kepala Desa Dukuhpicung, H Irianto mengapresiasi program Dospulkam IPB University ini. Ia berharap kegiatan ini mampu memperkuat kolaborasi desa dan perguruan tinggi, khususnya IPB University.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Saya berharap EchoInnovate tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis peserta tetapi juga memperkuat kolaborasi dan sinergi antara teknologi, inovasi, dan pembangunan komunitas. Dengan demikian, setiap suara dapat didengar dan setiap ide berharga dapat direalisasikan,” ungkap H Irianto.

Workshop ini juga menghadirkan beberapa pembicara dari Sekolah Vokasi IPB University dari Program Studi Komunikasi Digital dan Media yang menyampaikan materi yang relevan dan mendukung tujuan workshop.

Dr Wahyu Budi Priatna menyampaikan materi ‘Membangun Ekosistem Kewirausahaan yang Berkelanjutan di Tingkat Desa untuk Mencapai SDGs’. Dr Hudi Santoso membawakan materi ‘Cerita Video yang Menarik untuk Proposal’, dan Bayu Suriaatmaja SIKom, MIkom menyampaikan materi ‘Hubungan Masyarakat di Era Digital’.

Workshop EchoInnovate diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi Desa Dukuhpicung. Dengan keterampilan baru dalam pembuatan e-proposal, masyarakat desa dapat lebih mudah mendapatkan dukungan dan pendanaan untuk proyek-proyek pembangunan lokal.

Selain itu, program ini juga membuka peluang bagi pemuda desa untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan komunitas melalui inovasi dan kreativitas. Kegiatan ini juga menjadi contoh nyata bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mendukung pembangunan dan inovasi sosial yang berkelanjutan di tingkat desa. (ASW/Rz)