Bangun Sinergi Inovatif, DPMA IPB University dan Pesantren Cendekia Amanah Rancang Kerja Sama Revolusioner
IPB University melalui Direktorat Pengembangan Masyarakat Agromaritim (DPMA) berkolaborasi dengan Yayasan Pesantren Cendekia Amanah merancang kerja sama revolusioner dalam bidang pendampingan usaha.
Pertemuan penting ini dilaksanakan untuk membahas kelanjutan rencana kerja sama antara Pesantren Cendekia Amanah dan beberapa pesantren terkait, terutama dalam bidang komoditas perikanan dan sayuran hidroponik.
Pertemuan tersebut meliputi paparan dan presentasi mendalam mengenai rencana program kerja sama yang disampaikan oleh Dr Mohammad Iqbal Irfany, Asisten Direktur Kewirausahaan Sosial – DPMA IPB University.
Dalam sambutannya, Dr Iqbal menyatakan, “Kerja sama antara IPB University dan Pesantren Cendekia Amanah ini merupakan langkah konkret dalam memajukan sektor agribisnis di kalangan pesantren, sekaligus memperkuat sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan lembaga pendidikan keagamaan,” ungkapnya.
Ia berharap dengan sinergi inovatif ini, terwujudnya keberlanjutan dan kemandirian ekonomi bagi pesantren melalui penerapan teknologi pertanian modern. “Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas kewirausahaan dan ketahanan pangan di lingkungan pesantren melalui penerapan teknologi modern dalam budidaya perikanan dan sayuran hidroponik,” tutur Dr Iqbal.
Sementara, Dr Agus Suprayogi, Ketua Yayasan Pesantren Cendekia Amanah menyatakan dukungannya terhadap inisiatif ini. Ia mengatakan, “Kami sangat antusias dengan potensi kerja sama ini. Dengan dukungan IPB University, kami yakin dapat menciptakan model usaha yang tidak hanya berkelanjutan tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi komunitas pesantren,” ujarnya.
Setelah sesi presentasi, peserta pertemuan diajak untuk mengunjungi beberapa fasilitas unggulan di Agribusiness and Technology Park (ATP) IPB University, termasuk Plant Factory, Green House, dan SobaTani. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan gambaran nyata tentang teknologi dan inovasi yang dapat diadopsi dalam proyek kerja sama ini.
“Kunjungan ke fasilitas ATP memberikan inspirasi dan wawasan baru bagi para peserta. Mereka berkesempatan melihat langsung proses budidaya yang canggih dan efisien yang diterapkan di IPB University. Melihat langsung teknologi yang digunakan di sini memberikan kami keyakinan bahwa program kerja sama ini akan berhasil dan memberikan dampak positif yang signifikan,” ujar Dr Agus.
