Alumni IPB University Angkatan 11 Resmikan IPB Heritage Corner, Jadikan Pohon Kapuk Randu sebagai Pohon Pusaka

Alumni IPB University Angkatan 11 Resmikan IPB Heritage Corner, Jadikan Pohon Kapuk Randu sebagai Pohon Pusaka

Alumni IPB University Angkatan 11 Resmikan IPB Heritage Corner, Jadikan Pohon Kapuk Randu sebagai Pohon Pusaka
Berita

ANTIME IPB ‘74, alumni angkatan 11 mempersembahkan IPB Heritage Corner di Taman Koleksi, Kampus Baranangsiang, Bogor, Kamis (6/6). Persembahan tersebut diinisiasi untuk meningkatkan keasrian dan estetika Kampus IPB Baranangsiang, sekaligus salah satu rangkaian Reuni Emas 50 tahun ANTIME IPB ‘74.

Spot ini juga merupakan representasi IPB University sebagai kampus biodiversitas. Inisiasi tersebut menjaga eksistensi pohon kapuk randu sebagai registered heritage tree (pohon pusaka). Pohon yang sudah berusia 70 tahun ini telah tumbuh mengikuti perkembangan Kampus IPB Baranangsiang.

Edi Ruslan, Ketua Panitia Inisiasi Penataan Taman dan Perlindungan Pohon Kapuk Randu menyebutkan, latar belakang kegiatan tersebut untuk memperbaiki tata kelola halaman kampus IPB University sekaligus menjadikan spot foto ANTIME. Demi melanggengkan kelestarian lingkungan kampus, pohon kapuk tersebut dijadikan sebagai pohon pusaka yang dilindungi lewat peraturan daerah.

“Dengan adanya sandingan logo IPB University dan ANTIME IPB ’74 dengan judul ‘Dengan Cinta IPB ANTIME IPB ‘74’, kami berkeinginan menjaga kelestarian lingkungan sekitar Gedung IPB Baranangsiang yang telah mengantongi sertifikat heritage lebih dulu. Semoga adanya spot ini menjadi trigger bagi angkatan lain untuk melestarikan kampus kita tercinta,” terang dia.

Ketua ANTIME ’74 mewakili Ketua Panitia Reuni Emas, Prof Soeryo Adiwibowo mengatakan tema yang dipilih merupakan wujud angkatan 11 dalam memelihara silaturahmi dan menjaga bumi. Inisiasi pemeliharaan pohon kapuk randu sebagai pusaka menjadi awal keberlanjutan angkatan 11 sekaligus keberlanjutan kampus IPB University.

“Harapannya, sudut tersebut dijadikan tempat pertemuan rutin untuk angkatan 10 sampai 15 yang secara rutin menjaga kelestarian pohon tersebut. Kami berharap tidak hanya para alumni yang berkunjung ke IPB Heritage Corner, tapi juga anak dan cucu kita ikut memelihara,” katanya.

Akhmad Kosasih, Direktur Umum dan Infrastruktur IPB University mengatakan pihaknya akan terus merawat, melestarikan dan melanjutkan inisiasi tersebut.

“Kami ingin memberikan apresiasi besar atas inisiasi alumni IPB angkatan 11. Kegiatan ini memicu kita untuk selalu lebih mengingat sejarah, karena bangunan IPB University tidak akan lepas dari sejarah perkembangan IPB University hingga kini,” ujarnya sekaligus meresmikan IPB Heritage Corner. (MW/Rz)