Prodi Ilmu Gizi SPs IPB University Gelar Nutrition Postgraduate Writing Camp 2024 untuk Tingkatkan Kualitas Publikasi
Program Studi (Prodi) Ilmu Gizi (GIZ) Sekolah Pascasarjana (SPs) IPB University menggelar Nutrition Postgraduate Writing Camp 2024, kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan Visiting Professor Program dengan pendanaan EQUITY Project 2023/2024 diselenggarakan secara hibrit di IPB International Convention Center (IICC) belum lama ini.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Prof Amin Ismail dari Department of Nutrition Faculty of Medicine and Health Science Universiti Putra Malaysia, Prof Dodik Briawan editor in chief Jurnal Gizi dan Pangan IPB University dan dosen Prodi GIZ, serta Dr Agr Eny Palupi dan Dr Zuraidah Nasution dosen Prodi GIZ.
Kegiatan dibuka oleh Prof Katrin Roosita, Ketua Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University. Ia menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini, “Kami sampaikan selamat datang kepada para peserta dan narasumber yang sudah bersedia memberikan materi dalam kegiatan Nutrition Postgraduate Writing Camp 2024,” ujarnya.
Prof Rimbawan Ketua Prodi GIZ menjelaskan, Nutrition Postgraduate Writing Camp 2024 merupakan salah satu upaya prodi pascasarjana IPB University untuk meningkatkan kualitas penelitian dan publikasi ilmiah di bidang Gizi dan Kesehatan, “Kegiatan ini diharapkan dapat membantu para mahasiswa pascasarjana untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yang berkualitas tinggi dan diakui secara internasional,” jelasnya.
Sementara itu, Rosyanne Kushargina salah satu peserta menyampaikan kegiatan ini sangat menarik dan bermanfaat sehingga dapat meningkatkan kemampuan menulis, “Kami dapat belajar tentang strategi menulis yang efektif dan bagaimana menanggapi komentar pengulas, sehingga pengetahuan ini akan sangat membantu kami dalam menyelesaikan tugas akhir,” imbuhnya.
Agenda Nutrition Postgraduate Writing Camp 2024 hari kedua dilaksanakan dengan agenda review “one on one” dari setiap manuskrip jurnal yang telah dibuat oleh 15 peserta terpilih, kemudian hari ketiga dilanjutkan dengan pengumpulan manuskrip yang telah direvisi oleh setiap peserta berdasarkan masukan dan koreksi Bersama dan diakhiri dengan refreshing mengunjungi Museum Kepresidenan Republik Indonesia Balai Kirti yang berada di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Prof Amin Ismail menyampaikan dengan kunjungan di museum kepresidenan ini dapat merasakan semangat kebangsaan dari semua Presiden Republik Indonesia yang pernah menjabat serta profilnya, “Saya baru pertama kali mengunjungi museum ini dan sangat menarik ada di sini, sosok-sosok presiden terdahulu dapat menjadi inspirasi dan role model bagi generasi muda saat ini,” pungkasnya. (SAR/HBL).