TNC IPB University Bahas Keterlibatan Anak Muda sebagai Agent of Change dalam Pembangunan Pertanian 4.0
Koordinator Kerja Sama Tani dan Nelayan Center (TNC) IPB University, Luna Lukvitasari, S.Si, M.Si menjadi narasumber pada kegiatan “Tahu Tech: Revolusi 4.0 Pertanian: Merancang Produktivitas dan Inovasi Lewat Terobosan Cerdas” pada Minggu, 24/03.
Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung oleh BRIWork Agro-Hub IPB di Gedung BRIWork IPB dan dihadiri oleh mahasiswa, masyarakat umum dan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang tergabung dalam komunitas Agro Club.
Pada kesempatan ini Luna Lukvitasari menyampaikan bahwa pertanian di Indonesia menghadapi berbagai tantangan yaitu konversi lahan dan degradasi ekosistem, regenerasi petani, sulitnya akses dan kepemilikan lahan dan rendahnya pendapatan petani untuk mewujudkan pertanian 4.0. Maka dari itu, agent of change atau petani muda dan inovasi berperan untuk mewujudkannya.
“Perlunya keterlibatan anak muda sebagai agent of change dalam mewujudkan pertanian 4.0 dan juga harus didukung oleh ilmu lama yang dapat diadopsi untuk menghasilkan suatu inovasi,” ujar Luna Lukvitasari.
Lanjut Luna, saat ini, IPB University memiliki inovasi teknologi digital yaitu Aplikasi IPB Digitani yang didukung oleh pakar dari IPB University. “IPB Digitani berfungsi sebagai teknologi informasi atau sumber pengetahuan dan komunikasi untuk konsultasi masalah pertanian dalam arti luas yang dapat digunakan secara gratis. Aplikasi IPB Digitani juga didukung oleh para pakar untuk melakukan konsul tani secara gratis. Selain itu, IPB Digitani juga menjadi sumber pengetahuan,” jelasnya.
Ia meneruskan, selain Inovasi teknologi digital, IPB University memiliki inovasi lainnya dalam bidang robotik yaitu ASURA: Smart Assisting Robot sebagai alat panen otomatis. “Inovasi baru dari IPB University yaitu ASURA Robotik merupakan alat untuk memanen hasil tanaman secara otomatis,” tambahnya.
Luna menerangkan, inovasi dalam bidang teknologi tersebut menunjukkan bahwa pertanian 4.0 merupakan kegiatan pertanian yang memanfaatkan dan menerapkan teknologi pada lingkup on farm atau off farm.
“Pertanian 4.0 adalah kegiatan pertanian yang menggunakan system 4.0 dalam pelaksanaan on farm dan off farm. Off farm lebih menerapkan kegiatan jarak jauh yang berbasis IT sedangkan on farm penerapan teknologi digital dalam pertanian,” terang Luna.
Luna berharap bahwa agent of change dan inovasi dari IPB University dapat berkontribusi pada pembangunan pertanian yang berkelanjutan dari hulu ke hilir dan berorientasi pada kesejahteraan petani. (*/Lp)
