IPB University Terima Tim Asesmen Lapang LAMSAMA pada Akreditasi Program Studi KImia
Program Studi (Prodi) Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB University menerima tim asesmen lapangan LAMSAMA, pada 7/12 di Ruang Sidang Rektor, Kampus IPB Dramaga. LAMSAMA adalah Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal.
Kriteria akreditasi yang digunakan LAMSAMA telah berstandar internasional. LAMSAMA siap menjalin kerja sama dengan lembaga akreditasi bidang sains dan ilmu formal di seluruh dunia. Bagi lulusan program studi yang diakreditasi LAMSAMA, harus memiliki dua skill utama yang telah dinilai secara ketat, yaitu penguasaan bidang ilmu (subject specific skill) dan profesionalisme (transferable skill).
Pada pembukaan asesmen lapang hadir para asesor dari Universitas Sebelas Maret, Prof Edy Heraldy dan Universitas Gadjah Mada, Prof Nuryono.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB University, Prof Deni Noviana dalam sambutan nya berharap agar asesmen Prodi Kimia hari ini bisa dibantu untuk dinilai dengan sebaik-baiknya.
“Kami atas nama pimpinan juga siap untuk selalu berkomitmen dalam penjaminan mutu dan kualitas semua prodi yang ada di IPB University. Apabila ada hal yang perlu ditindak lanjuti baik di tingkat program studi atau fakultas akan di-support sebaik-baiknya dan semoga proses asesmen ini berjalan dengan lancar,” ujar Prof Deni.
Salah satu asesor, Prof Eddy Heraldy, mengatakan, “Sesuai yang diminta, kami ditugaskan untuk asesmen di Prodi Kimia. Kami sudah melakukan penelaahan dokumen dan ada beberapa hal yang perlu diperbaiki bersama,” tutur Prof Eddy.
Lanjutnya, yang harus diperhatikan yakni permasalahan bersama terkait tracer study yang berupa pengawalan terhadap lulusan program studi. Dalam dua hari ke depan para asesor akan memantau dan memberikan saran perbaikan.
Sementara, Prof Nuryono, mengatakan perguruan tinggi di Indonesia jika dilihat dari kualitas tidak diragukan lagi baik dari sumber daya dan sebagainya.
“Ketika persiapan akreditas, penyusunan borang ini yang memang terkadang masih ada yang harus diperbaiki dan borang tersebut harus bisa dibuktikan dengan realitas di lapangan,” ucapnya.
Sekretaris Institut, Prof Agus Purwito yang hadir dalam pembukaan asesmen tersebut menuturkan, “Nasihat atau masukan dari orang lain pasti akan lebih diperhatikan dengan baik, oleh karena itu dengan adanya LAMSAMA ini semoga kita mendapatkan masukan yang membangun khususnya bagi Prodi Kimia,” tuturnya (Lp)