Departemen Agribisnis IPB University Selenggarakan Expo KKNT dan DBWA di Blora
Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB University sukses menggelar ekspo Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) dan Desa Berderap Wirausaha Agribisnis (DBWA) di Alun-Alun Blora. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari program DBWA sebagai bagian dari Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Departemen Agribisnis FEM IPB University.
Melalui program ini, Departemen Agribisnis IPB University bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Blora, bersinergi untuk menciptakan 32 bisnis baru (berbasis agribisnis sapi potong) yang inovatif dan berkelanjutan. Terdapat 80 mahasiswa Departemen Agribisnis yang tersebar di 16 Desa dari 3 Kecamatan yang telah menampilkan produk inovatif. Selain itu, ekspo juga menampilkan produk-produk UMKM Desa, pasar tani murah, dan senam pagi sehat. Tidak hanya itu, untuk mensukseskan kegiatan ini, Departemen Agribisnis IPB University berkolaborasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Blora dan juga Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora.
Tema ekspo kali ini adalah Inovasi Agribisnis menuju Blora Sejahtera. Sesuai dengan tema ekspo, mahasiswa selama tiga bulan, diawali kegiatan KKNT Inovasi, mampu menghasilkan inovasi berkaitan dengan potensi Blora. Blora merupakan salah satu daerah sentra produksi sapi potong.
Produk yang dihasilkan mahasiswa beragam mulai dari input pertanian seperti pupuk padat, pupuk cair, pestisida, media tanam. Para mahasiswa juga menghasilkan inovasi produk olahan seperti nugget, bakso, kerupuk kulit, dan lain-lain. Antusias masyarakat dan desa menyambut dengan baik, sehingga kegiatan ini sukses diselenggarakan.
Zabrina selaku mahasiswi IPB University dari Departemen Agribisnis mengatakan bahwa adanya ekspo ini sebagai wadah untuk menampilkan hasil karya mahasiswa selama tiga bulan di Kabupaten Blora. Selain itu, Andri yang juga mahasiswa IPB University dari Departemen Agribisnis memberikan kesan terhadap ekspo ini. “Eksponya sangat seru, karena sudah tiga bulan lamanya kita tidak bertemu dengan teman-teman lain. Jadi, kesempatan kali ini kita gunakan sebaik-baiknya untuk mengenang kembali. Lebih ke mengenang kembali, sambil menunjukan produk-produk kita,” ujar Andri.
Kegiatan ekspo ini bukanlah akhir dari kegiatan DBWA namun, akan diadakan kembali ekspo yang sama yang akan diselenggarakan di kampus. “Setelah ini akan ada ekspo di kampus, agar masyarakat kampus mengetahui. Ya, kalau nanti kita bisa juga mengundang dari Bappeda Blora untuk datang ke kampus supaya kerjasama kita makin kuat,” ujar Dr Burhanuddin, selaku Ketua Departemen Agribisnis IPB University.
Selain itu, katanya, ia berharap supaya kerjasama ini terus dilanjutkan agar dapat memberikan dampak yang lebih besar dengan lebih banyak melibatkan desa, sehingga tercipta inovasi-inovasi terbaru.
Arief Rohman, MSi Selaku Bupati Blora memberikan respon yang positif terkait kegiatan ini dan berharap agar kolaborasi antara IPB dan Blora tetap terjalin sehingga kegiatan ini dapat berkelanjutan dan IPB University dapat mendampingi seluruh desa yang ada di Blora.
“Harapannya tidak hanya berhenti disini, bisa dilanjutkan, ada sekitar 271 desa dan baru sepersekian desa yang ada di Blora, kalau bisa seluruh desa di Blora di dampingi dari IPB University. Kalau semua didampingi dan ada inovasi, nanti kita kirim surat ke Pak Rektor IPB University agar program bukan hanya ini tapi seluruh, biar bisa jadi KKN IPB University terbesar,” ujar Bupati Blora. (AAS)