Bersiap Akreditasi Internasional, Program Studi Biokimia IPB University Terima Tim Asesmen Lapangan LAMSAMA
Program Studi Biokimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB University menerima tim asesmen lapangan LAMSAMA, 24-25/8. LAMSAMA adalah Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal.
Kriteria akreditasi yang digunakan LAMSAMA telah berstandar internasional. LAMSAMA siap menjalin kerja sama dengan lembaga akreditasi bidang sains dan ilmu formal di seluruh dunia. Bagi lulusan program studi yang diakreditasi LAMSAMA, harus memiliki dua skill utama yang telah dinilai secara ketat, yaitu penguasaan bidang ilmu (subject specific skill) dan profesionalisme (transferable skill).
Prof Agus Purwito, Sekretaris Institut menyambut baik kegiatan asesmen tersebut. Menurutnya, kegiatan tersebut penting dilaksanakan karena nantinya program studi diberikan saran dan masukan yang harus diperhatikan dalam pengembangan program studi.
“Seperti yang kita ketahui, LAMSAMA sudah berkiprah dengan baik dalam hal akreditasi. Dengan adanya asesmen ini saya berharap, program studi yang ada di IPB University kualitasnya bisa meningkat. Kita juga akan terus melakukan reakreditasi berbagai program studi hingga mendapatkan akreditasi internasional,” katanya.
Ia melanjutkan, dalam kegiatan ini juga, nantinya kita bisa saling belajar mengenai manajemen mutu. “Kami sangat mendukung kegiatan ini sampai akhir kegiatan nanti, kami juga siap memperlihatkan yang terbaik agar bisa menghasilkan nilai yang terbaik,” tutur Prof Agus.
Asesor LAMSAMA, Prof Yosephine Sri Wulan Manuhara menyampaikan terima kasih karena sudah disambut dengan baik di IPB University.
“Kami mewakili lembaga akreditasi mandiri, meminta izin melakukan klarifikasi atas laporan yang dikirimkan dan sudah kami periksa secara lengkap. Untuk itu, perlu ada beberapa hal yang harus diklarifikasi sesuai dengan kondisi di lapangan,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa selama dua hari timnya melakukan pengumpulan bukti atas semua yang sudah dilaporkan. “Kami sangat mengharapkan kerjasama yang baik agar hasil akreditasi nanti juga akan sesuai dengan apa yang kita harapkan,” katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh asesor lainnya yakni Dr Erly Marwani. Ia mengatakan bahwa kedatangan dan tugas mereka bersifat konfirmasi.
“Kita sebagai sesama akademisi di sini, tidak bermaksud menggurui. Kami bertugas di lapangan untuk memotret sesuai dengan yang tertulis di dokumen, oleh karena itu dimohon kerjasamanya. Nantinya, hasil dari asesmen ini akan kami laporkan kepada dewan eksekutif dan mereka yang akan menentukan hasilnya,” terang Dr Erly. (Lp/Ra)
