Mahasiswa Magister Manajemen dan Bisnis IPB University Widyawisata ke Malaysia
Mahasiswa IPB University dari Program Magister Manajemen dan Bisnis didampingi dosen dan tenaga kependidikan (tendik) melakukan widyawisata ke Malaysia, beberapa waktu lalu. Dosen Sekolah Bisnis (SB) IPB University yang terlibat yakni Dr Idqan Fahmi dan Hapriza Aprilia, SHut.
“Bertajuk Achieving #IPBnesian who is critical, innovative, creative, problem-solving and competitive in the global industry’, widyawisata ini sebagai bagian dari Mata Kuliah Kapita Selekta Bisnis dan Manajemen. Tujuannya antara lain untuk meningkatkan eksposur mahasiswa terhadap berbagai praktik bisnis dan manajemen di tingkat global,” ujar Dr Idqan.
Lokasi kegiatan widyawisata mahasiswa IPB University tersebut di antaranya Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Kumpulan Media Karangkraf dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur Malaysia. Mahasiswa IPB University juga mengadakan city tour dan cultural exchange ke Dataran Merdeka, Twin Tower, Central Market, Batu Cave, Putra Jaya dan beberapa pusat bisnis di Malaysia.
“Kami sempat berdiskusi dengan Founder Karangkraf Dato Dr Hussamuddin Haji Yaacub dan bertemu Adjung Datuk Dr Hj Mohd Na’im Hj Mokhtar, Menteri Agama Malaysia. Di UTM, kami berdiskusi bersama Mr Izham Ismail , Director Digital Investment Relation Malaysia Digital Economy Corporation (MDEC) dan Mr Ahmad Kamil bin Khusairi selaku Chief Executive Office UTM Holdings Sdn Bhd.
Dalam kunjungan ke KBRI Malaysia, mahasiswa disambut Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Kuala Lumpur, Prof Muhammad Firdaus. Para mahasiswa dengan antusias mendiskusikan masalah hubungan ekonomi Indonesia-Malaysia dan studi di Malaysia. Di antara waktu kunjungan, Prof Muhammad Firdaus yang juga merupakan Guru Besar IPB University itu meminta secara langsung Dr Idqan Fahmi untuk menjadi khatib dan imam salat Jumat di KBRI Kuala Lumpur.
“Mahasiswa SB IPB University dengan mengikuti kegiatan ini diharapkan mampu memperkaya wawasan dan praktik bisnis skala global. Saat yang sama, widyawisata juga memperluas jejaring dan kerja sama mahasiswa yang sebagian besar adalah eksekutif dan pebisnis dengan mitra bisnis dan pendidikan di negara tujuan,” harap Prof Idqan.
