IPB University Hadir di Kabupaten Bandung Pada Kegiatan KKN-T Inovasi 2023
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung menerima sebanyak 98 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Inovasi IPB University. Pada tahun 2023, IPB University telah mengirim sebanyak 3.316 mahasiswa ke 6 provinsi, 36 kabupaten/kota, 383 desa di Indonesia. Untuk di Provinsi Jawa Barat ada sebanyak 14 kabupaten/kota yang menjadi lokasi KKN-T Inovasi tahun 2023.
Kegiatan KKN-T Inovasi IPB University di Kabupaten Bandung mengangkat tema Desa Berderap Wirausaha Agribisnis (DBWA) dalam rangka implementasi Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM). Kegiatan DBWA ini berfokus pada pengembangan agribisnis sapi potong, sapi perah dan wirausaha sosial (agrisociopreneurship) agribisnis peternakan yang inklusif, berkelanjutan dan berbasis inovasi digital.
Melalui DBWA ini, diharapkan mahasiswa dapat mencari peluang corporate social responsibility (CSR) baru yang dapat diimplementasikan dalam kegiatan agribisnis desa. Kerja sama antara dunia pendidikan, perusahaan dan masyarakat diharapkan dapat menghasilkan sinergi positif dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat desa.
Dalam serah terima KKN-T Inovasi, hadir perwakilan IPB University antara lain Asisten Direktur Bidang Layanan Agromaritim dan Digital Farming, Direktorat Pengambangan Masyarakat Agromaritim yaitu Dr Supriyanto dan Supervisor Layanan Agromaritim, Danang Aria Nugroho, SE, MSi. Turut hadir Dosen Koordinator Wilayah yaitu Tintin Sarianti, SP, MM serta Dosen Pembimbing Lapang Ranti Wiliasih, SP, MSi dan Eva Yolynda Aviny, SP, MM.
“Terima kasih kepada Pemkab Bandung yang sudah bersedianya menerima mahasiswa IPB University untuk kegiatan KKN-T Inovasi ini,” ungkap Dr Supriyanto.
Camat Ciwidey, Rahmat Hidayat, SSTP, MAP mewakili Pemkab Bandung berharap kegiatan ini dapat berkesinambungan dan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya di Kecamatan Ciwidey, Pangalengan dan Pasir Jambu sebagai tempat KKN-T Inovasi.
“Atas nama pribadi dan pemerintah, saya mengajak semua berkolaborasi untuk membangun Kabupaten Bandung agar masyarakatnya setelah pascapandemi bisa bangkit kembali. Kami sangat menunggu sumbangan pemikiran untuk pengembangan masyarakat Bandung melalui inovasi-inovasi IPB University,” ucap Rahmat. (*/Rz)
