Peran Tim Teknologi Informasi dan Komunikasi di Balik Kesuksesan UTBK-SNBT di IPB University
Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023 di IPB University telah berlangsung dua gelombang sejak 8 Mei dan berakhir hari ini, 26 Mei. Di balik kelancaran pelaksanaan ujian di IPB University, sangat dibutuhkan adanya peran teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Koordinator TIK IPB University, Dr Shelvie Nidya Neyman menjelaskan, terdapat beberapa peranan TIK terkait dengan proses penyelenggaraan UTBK-SNBT di IPB University. Salah satunya menyiapkan server lokal dan konfigurasi komputer yang digunakan untuk ujian.
“Strategi kita membuat jaringan untuk ujian menggunakan kabel agar terpisah dengan jaringan nirkabel (Wi-Fi). Kemudian koneksinya kita batasi hanya bisa ke server lokal saja, jadi komputernya nanti tidak bisa akses internet dan situs yang lain,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan proses tersebut dilakukan saat pagi hari. Admin server akan membuka segel amplop soal ujian yang diambil dari server pusat, lalu di unduh ke server lokal IPB University. Kemudian di ruangan ujian, pengawas diwajibkan log in terlebih dahulu dan ada pin khusus pengawas.
“Ujian terbagi menjadi dua sesi dalam sehari dan itu pin-nya akan berbeda-beda. Itu juga kita mengambil di aplikasi untuk koordinator TIK. Setelah itu baru komputer siap dan layak untuk digunakan oleh peserta ujian,” imbuh Dr Shelvie.
Ia menambahkan, tugas yang terpenting dari TIK IPB University ialah memastikan semua proses instalasi berjalan lancar. Untuk itu, persiapan yang dilakukan pun salah satunya dengan mengikuti pelatihan terkait aplikasi yang akan digunakan oleh pengelola TIK yang diselenggarakan panitia pusat Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) jauh sebelum pelaksanaan ujian.
“Jadi hal-hal terkait pelaksanaan UTBK-SNBT di IPB University tahun ini semuanya berjalan sesuai dengan arahan panitia pusat,” tegasnya.
Dr Shelvie menyebut, sebanyak 30 orang panitia TIK IPB University dikerahkan demi kelancaran ujian. IPB University menyediakan sebanyak 840 komputer yang tersebar di beberapa lokasi ujian, antara lain Lembaga Manajemen Informasi dan Transformasi Digital (LMITD), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Teknologi Pertanian, Fakultas Peternakan, Fakultas Ekonomi dan Manajemen dan Sekolah Vokasi.
“Penyelenggaraan UTBK-SNBT 2023 berbeda dengan tahun lalu, karena panitia pusat pun berbeda sebelumnya. Hal ini membuat sistem menjadi berbeda dengan tahun sebelumnya,” tutupnya. (Ns/Rz)
