Hasil Talent Mapping Mahasiswa Baru IPB University: Lebih dari 40 Persen Berminat Menjadi Entrepreneur dan Profesional

Hasil Talent Mapping Mahasiswa Baru IPB University: Lebih dari 40 Persen Berminat Menjadi Entrepreneur dan Profesional

hasil-talent-mapping-mahasiswa-baru-ipb-university-lebih-dari-40-persen-berminat-menjadi-entrepreneur-dan-profesional-news
Berita

Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) IPB University menggelar Seminar Hasil Talent Mapping Mahasiswa IPB Angkatan 59, (25-26/3). Dari hasil talent mapping tersebut, didapatkan bahwa mahasiswa program sarjana IPB University memiliki minat karir paling tinggi di bidang entrepreneur (43 persen) dan profesional (38 persen). Sedangkan untuk mahasiswa program vokasi, minat tertinggi pada bidang profesional (46 persen) dan entrepreneur (44 persen).

“Informasi talent mapping ini dapat menjadi dasar bagi fakultas, departemen dan program studi serta dosen penggerak dan mahasiswa untuk membagi pembelajaran sesuai dengan preferensi mahasiswa, sehingga dapat menunjang peminatan dan karirnya,” ujar Prof drh Deni Noviana, Wakil Rektor IPB University bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan dalam sambutannya.

Talent mapping merupakan gabungan serangkaian tes psikologis yang bersifat kualitatif dan unik dengan tes industrial yang bersifat kuantitatif yang ditujukan bagi mahasiswa baru. Poin-poin yang dianalisis adalah pengelolaan informasi pembelajaran, pengelolaan situasi yang dihadapi, interaksi dengan lingkungan pembelajaran, pengambilan keputusan dan kepemimpinan, serta saran pengembangan diri.

Direktur Kemahasiswaan IPB University, Dr Ujang Suwarna menjelaskan bahwa talent mapping ini dilakukan agar mahasiswa dapat memiliki pola pikir masa depan untuk menjadi pemimpin transformatif. “Talent mapping mahasiswa baru ini dilakukan untuk menggambarkan tahap pembelajaran awal, tahap proses pembelajaran dan tahap akhir pendukung pembelajaran,” katanya.

Ia menjelaskan, mahasiswa dibagi berdasarkan gaya belajar, karakter, gaya kepemimpinan dan kecenderungan minat karir. Minat karir berdasarkan pekerjaan yang dipilih di antaranya akademisi, kewirausahaan, birokrat atau kepemimpinan dan profesional.

“Mahasiswa IPB University akan dibimbing untuk menjadi pemimpin transformatif dan resilien dengan indikator kepemimpinan, keterikatan diri, kesadaran situasi, pengambilan keputusan, serta inovasi dan kreativitas,” lanjutnya.

Menurutnya, pengembangan talenta mahasiswa diarahkan dengan integrasi pembelajaran dan kemahasiswaan melalui Kurikulum 2020 dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). IPB University akan merekomendasikan bentuk aktivitas sesuai dengan minat mahasiswa seperti summer course, pelatihan, pengabdian masyarakat, proyek mandiri, wirausaha, talent pool dan sebagainya.

“Sejalan dengan program MBKM, setiap aktivitas mahasiswa akan diberikan nilai penyetaraan dan pengakuan. Mahasiswa juga difasilitasi oleh program Career Development dan Assesment (CDA) untuk pengembangan karirnya,” tambahnya.

Penyampaian hasil talent mapping mahasiswa IPB University angkatan 59 dilakukan oleh Metta Paramita, Kepala Human Resources PT 3C Virtual Human Capital. Mahasiswa dapat mengakses hasil talent mappingnya melalui Sistem Informasi Akademik (Simak) IPB.
(MW/Rz)