Dosen FEM IPB University dan GIGA Jerman Bahas Komersialisasi Kelapa Sawit

Dosen FEM IPB University dan GIGA Jerman Bahas Komersialisasi Kelapa Sawit

dosen-fem-ipb-university-dan-giga-jerman-bahas-komersialisasi-kelapa-sawit-news
Berita

Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM), IPB University menggelar Joint Mini-Workshop bersama dengan German Institute of Global and Area Studies (GIGA) (14/3) di Auditorium FEM, Kampuas IPB Dramaga, Bogor. Kegiatan ini membahas dampak komersialisasi perkebunan kelapa sawit di Indonesia.

Kegiatan ini dihadiri oleh staf dosen dan mahasiswa pascasarjana (S2 dan S3) di lingkungan FEM terutama mahasiswa yang sedang menyusun tugas akhir. Sehingga mereka memperoleh ide-ide dan pandangan lain yang dapat dijadikan rujukan dalam penelitian mengenai perkebunan kelapa sawit komersil.

Workshop ini merupakan bagian dari kerjasama riset yang berjudul “Large-Scale Land Acquisitions, Rural Change and Social Conflict” antara FEM IPB University dengan Ketua, Prof Nunung Nuryartono dan Apl. Prof Jann Lay dari GIGA Jerman.
“Adanya komersialisasi perkebunan kelapa sawit mempengaruhi sosial ekonomi pedesaan dan mata pencaharian pedesaan, khususnya distribusi lahan, pertanian skala kecil, dan pekerjaan. Perubahan mata pencaharian ini diterjemahkan ke dalam perubahan ketidaksetaraan sosial-ekonomi di dalam dan di antara kelompok sosial, etnis, dan regional. Selain itu, bagaimana lembaga-lembaga formal dan informal setempat dapat mengurangi atau mengintensifkan dampak buruk dari perubahan lahan,” ujar Prof Nunung.

Selain riset dan workshop, tambahnya, kerjasama ini juga memberikan beasiswa kepada dua orang mahasiswa program doktor yaitu Daniel Geissel dan Dian Verawati Panjaitan. Dengan adanya kolaborasi ini dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan kompetensi dan jaringan internasional.
Kegiatan ini menghadirkan empat pembicara yang merupakan peneliti dan akademisi dari masing-masing institusi.

Pembicara dari GIGA Jerman adalah Apl. Prof Jann Lay dengan topik fungsi ekologi dan sosial ekonomi dari sistem transformasi hutan dataran rendah tropis, Daniel Geissel dengan topik dampak pembebasan lahan berskala besar terhadap perubahan pedesaan dan konflik sosial, Anette RumI yang berbicara mengenai dampak sosial ekonomi dan lingkungan dari sertifikasi RSPO bagi petani kecil di Indonesia serta bagaimana mencapai pembangunan pedesaan yang inklusif dan berkelanjutan untuk pertanian komersial.

Sedangkan dari IPB University yakni Dian Verawati Panjaitan dengan topik mengenai dampak pembangunan perkebunan kelapa sawit komersial terhadap kepemilikan aset dan kualitas infrastruktur khususnya untuk kasus 90 desa di Kalimantan Barat. Topik yang disampaikan dalam workshop ini fokus pada perkebunan komersil kelapa sawit menjadi hal penting untuk dibahas mengingat pentingnya komoditi ini bagi Indonesia. (*/Zul)