IPB Sepakat Jalin Kerjasama dengan Incheon National University Korea

IPB Sepakat Jalin Kerjasama dengan Incheon National University Korea

ipb-sepakat-jalin-kerjasama-dengan-incheon-national-university-korea-news
Berita

Institut Pertanian Bogor (IPB) menjajaki perjanjian kerjasama dengan Incheon National University (INU), Repulik Korea dan Korean Institute for Education and Culture (KIEC) Indonesia. Melalui penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU), kerjasama ini dilakukan dalam rangka pengembangan dan pertukaran kegiatan akademik dan penelitian yang saling menguntungkan.

MoU ditandatangani oleh Rektor IPB,  Dr. Arif Satria, President of INU,  Mr. Cho Dong – Sung dan  Founder and Managing Director KIEC Indonesia,  Musyarafah Machmud, M.A, Kamis (13/12) di Wisma Elang Laut, Jakarta,

Kerjasama yang tertera dalam Nota Kesepahaman tersebut meliputi pertukaran pelajar untuk tujuan studi atau pengalaman kerja, pertukaran pengetahuan dan pengalaman, pengembangan bersama program studi di semua tingkatan, penelitian bersama, serta partisipasi bersama dalam proyek pengembangan bersama belajar Bahasa Korea dan mempromosikan Institut Bahasa Korea.
 “Fokus kita adalah kerjasama dalam pengembangan riset dan pendidikan, untuk pengembangan double degree dan tujuan riset untuk menuju smart agriculture,” kata Rektor IPB.

Lebih lanjut Rektor IPB mengatakan, dengan adanya kerjasama ini diharapkan bisa membantu mempercepat kemajuan IPB. “Karena saat ini Korea memiliki pertumbuhan yang bagus dalam pengembangan teknologi, sehingga bisa mempercepat kemajuan IPB,” ujar Rektor IPB.

Dalam sambutannya, President ofINU , Mr. Cho Dong – Sung  mengatakan rasa bangganya bisa menjalin kerjasama dengan IPB, salah satu perguruan tinggi terkenal di Indonesia. "Kami berharap kerjasama ini memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, dan mempererat persahabatan antara masyarakat Indonesia dan Korea," kata Mr. Cho Dong – Sung.

Hal senada juga disampaikan Musyarafah Machmud. “Dengan kerjasama ini akan kian terjalin saling pengertian diantara masyarakat Indonesia khususnya sivitas akademika IPB dengan masyarakat Korea,” tuturnya. (Rz/ris)