Mahasiswa IPB Motivasi Siswa Tuna Netra agar Berdaya

Mahasiswa IPB Motivasi Siswa Tuna Netra agar Berdaya

mahasiswa-ipb-motivasi-siswa-tuna-netra-agar-berdaya-news
Prestasi

Sekelompok mahasiswa  Institut Pertanian  Bogor (IPB) melalui Program Kreativitas Mahasiswa  Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-M) menggagas program pendamping dalam upaya meningkatkan motivasi SLB B Tunas Kasih di Kota Bogor.  Mereka adalah Irzan Fredian Nugroho, Yora Saprilia, Novia Eka Fitriyani, Aryo Mashelido dan Rina Nurfazita. Berdasarkan hasil observasi terdapat beberapa masalah motivasi yang dialami siswa-siswi SLB Tunas Kasih, seperti kurangnya interaksi dengan lingkungan sosial di luar sekolah dan kurangnya kesadaran akan kesehatan lingkungan. Beberapa cara yang ditempuh pengelola sekolah dalam peningkatan kualitas lulusan SLB Tunas Kasih masih belum optimal, dibutuhkan upaya dari masyarakat umum juga untuk mewujudkannya.

PKM-M Tunas Cilik membawa angin segar bagi siswa-siswi asuhan, melalui berbagai kegiatan perlahan motivasi diri dan kesadaran akan lingkungan sehat. Program Momotasi (monopoli motivasi berprestasi) menjadi permainan untuk meningkatkan motivasi siswa-siswi untuk meningkatkan jiwa sosial dan motivasi. Monopoli pada dasarnya adalah permainan yang melibatkan sekelompok orang dan dapat menggambarkan beberapa konsep sosial. Modifikasi pada papan permainan ini yaitu setiap kotak panel papan berisi kata-kata mutiara dan sikap kemanusiaan yang meningkatkan motivasi pemain.

Program yang menunjang lainnya adalah pekan kreasi murid SLB (PKM-S) yang memiliki tujuan menanamkan nilai cinta lingkungan melalui kegiatan kreatif yang menyenangkan. Kegiatan yang telah dilakukan diantaranya membuat kreasi dari botol bekas menjadi beragam bunga plastik dan pot media tanam vertikultur. Kegiatan tersebut disusul agenda menanam tanaman hortikultura pada pot yang telah dibuat. Aneka tanaman yang ditanam yaitu sawi hijau dan jambu kristal. Berbagai pengalaman ini dapat dijadikan bekal di masa depan bagi anak murid SLB Tunas Kasih. Agenda besar lain yaitu membawa segenap murid SLB-B Tunas Kasih mengeksplorasi Kampus IPB Dramaga sebagai pemicu interaksi sosial mereka dengan lingkungan.

Melalui PKMM Tunas Cilik masyarakat diharapkan memberi ruang bagi anak berkebutuhan khusus. “Anak berkebutuhan khusus jangan dipandang sebelah mata, mereka juga punya potensi diri. Kita harus memberi perhatian dan saling peduli,” ujar Irzan. (EAW/ris)