PSM IPB Agria Swara Mencapai Kemenangan di Belgia dan Belanda

PSM IPB Agria Swara Mencapai Kemenangan di Belgia dan Belanda

Agria-Swara
Prestasi

 

Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Institut Pertanian Bogor (IPB) Agria Swara meraih ‘The 3rd Prize of Mixed Choir Category’ dalam kompetisi ‘The 13th International Choir Contest of Flanders – Maasmechelen, Belgia’. “Tentunya, kemenangan ini patut disyukuri. Pasalnya, setiap langkah menuju kemenangan tersebut kami nilai sangat berharga. Tidak hanya dalam panggung kompetisi, tetapi juga pencapaian menuju tanah Belgia yang tidak mudah telah memberikan banyak pelajaran bagi setiap anggota tim dalam realita berorganisasi yang baik dan dewasa. Bahwa setiap impian dan harapan yang tinggi membutuhkan perjuangan yang tidak ringan,” ujar Mutiara Endina, Ketua Delegasi.

 

Berbagai konser dan kegiatan demi mendapatkan dukungan berbagai pihak telah diselenggarakan dengan baik oleh tim The 6th International Mission in Art and Culture (The 6th IMAC) PSM IPB Agria Swara. Dimulai dari penyelenggaraan konser Harmoni Tanah Pakuan sampai konser Pra Kompetisi sebelum keberangkatan. Untuk ini, tim berhasil menarik dukungan dari Pemerintah Kota Bogor, Himpunan  Alumni IPB, dan alumni Agria Swara dari berbagai penjuru tanah air, serta tentu saja dari IPB. 

 

”Niat yang baik selalu memiliki jalan yang baik dan harus direalisasikan dengan tindakan yang baik pula. Menilik besarnya dukungan moral dan material yang diberikan oleh berbagai pihak, baik sponsor dan donatur, terutama alumni, tentunya perlu direspon dengan pencapaian yang baik. Alhamdulillah, pencapaian posisi ketiga dalam kompetisi ini adalah hasil terbaik yang mampu kami persembahkan,” imbuh Ketua PSM IPB Agria Swara, Miftakhul Arif.

 

Kompetisi berlangsung di Cultuur Centrum, Maasmechelen-Belgia. Program lagu yang disusun oleh kondaktur, Arvin Zainullah, mampu menempatkan PSM IPB Agria Swara pada posisi yang cukup membanggakan. Pada sesi pertama, komposisi lagu yang dinyanyikan adalah Ah Dolente Partita, Nachtwache Op.104 No.2, The Sick Rose, dan Agnus Dei. Kemudian, pada sesi selanjutnya tim menampilkan lagu Bubuy Bulan, Ov’e Lass’ ll Bel Viso, dan Ma Rencong Rencong. 

 

Kompetisi yang  dirangkai dalam kepanitiaan yang apik dari tanggal 2-4 Oktober 2015 berhasil membawa banyak kejutan bagi tim The 6th IMAC di tanah Belgia. Selama berkompetisi, tim menyadari bahwa kompetitor yang datang dari berbagai negara belahan Eropa tidak bisa diremehkan. Selain itu, tim berkesempatan untuk bertemu langsung dengan komposer lagu Agnus Dei yang dikompetisikan, yaitu Ivan Yohan, serta kedatangan keluarga besar KBRI Brussels yang dengan bangga melihat penampilan tim PSM IPB Agria Swara di panggung kompetisi sampai akhir kompetisi. “Bagi kami kalian sudah juara 1”, ujar Ivan Mahdiyat, perwakilan KBRI Brussels yang datang menjabat tangan tim ketika pengumuman pemenang (4/10).

 

Tidak berhenti di panggung kompetisi Belgia, keesokan harinya tim langsung terbang ke negeri kincir angin, Belanda, dan mendapat sambutan hangat dari PPI Belanda. Bekerja sama dengan Utrecht Studente Cantorij, Universitas Utrecht, PSM IPB Agria Swara menyelenggarakan konser amal Stichting Burung Manyar untuk penggalangan dana bagi pasien yang membutuhkan obat-obatan atau medis. Konser berlangsung meriah dan meninggalkan kesan baik. Jef Schaap, pemegang projek ‘Stichting Burung Manyar’ membagikan tulisan di akun facebooknya, “Terima kasih, Agria Swara atas konser tadi malam. Saya menikmati semua nyanyian, terutama Two Moves and The Slow Scat”.***