Juara I Pesta Sains Nasional 2013, Masuk IPB Tanpa Seleksi

Juara I Pesta Sains Nasional 2013, Masuk IPB Tanpa Seleksi

Prestasi

Sebanyak 2.100 siswa dari Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat seluruh Indonesia mengikuti Pesta Sains  Nasional 2013 di Grha Widya Wisuda (GWW), Kampus  Institut Pertanian Bogor (IPB) Dramaga, Jum’at (8/11).  Kegiatan ini digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (BEM FMIPA IPB).

 

Mereka berasal dari 158 SMA/MA  Aceh, Sumatera, Jawa, Bali dan Sulawesi. Setiap sekolah mengirimkan maksimal 5 tim untuk bertanding dalam ajang nasional ini. “Tahun ini jumlah peserta mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. Peningkatannya sekitar 20 sekolah. Itu di luar sekolah lain yang ingin mendaftar, tapi terkendala kuota,” ujar Dadan Sunandar, Ketua Panitia Pesta Sains Nasional 2013.

 

Kompetisi tahunan ini sudah berlangsung sebelas kali dan memperebutkan Piala Bergilir Presiden RI, Piala Bergilir Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) RI, Piala Bergilir Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan Piala Andi Hakim Nasoetion. Tapi sejak tahun 2012, bagi juara I dari setiap kategori berhak masuk IPB tanpa seleksi.

 

“Saya yakin siswa-siswi yang hadir di sini adalah yang terbaik. Namun, dari yang terbaik ini, kita akan tahu siapa juaranya. Untuk tahun ini, juara pertama dari setiap kategori berhak menjadi mahasiswa IPB tanpa seleksi. Tapi dengan syarat, siswa tersebut sudah kelas XII saat memenangi kompetisi ini,” ujar Prof. Dr. Yonny Koesmaryono, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan  IPB dalam sambutannya.

 

Ada sepuluh lomba dalam kompetisi yang berlangsung selama dua hari ini. Yakni Kompetisi Statistika Junior, Meteorologi Interaktif, Lomba Cepat Tepat Biologi, Chemistry Challenge, Matematika Ria, Programming Competition, Kompetisi Fisika, Lomba Karya Ilmiah Populer dan Science, Technology, Engineering and Mathematics (STEM) Young Researcher Award (untuk siswa dan guru).

 

Di saat para siswa mengikuti lomba, guru-guru pendamping mendapatkan tambahan wawasan melalui seminar, workshop dan expo. Selain mencari siswa terbaik di antara yang terbaik, ajang ini juga akan memilih Guru Teladan Pesta Sains Nasional 2013. (zul)