Bicara Ulat Bulu di Dialog Sore RRI
Masyarakat Bogor tidak perlu khawatir tentang berkembangnya ulat bulu yang menyerang beberapa daerah akhir-akhir ini. Demikian ujar Dr.Ir. Dadang, MSi, Ketua Departemen Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian IPB dalam dialog Sore di RRI Bogor, (12/4).
Dr.Dadang menyampaikan ulat bulu tidak akan berkembang biak dengan jumlah besar dengan tiba-tiba. Hal tersebut terjadi karena adanya ketidakseimbangan ekosistem, atau sudah tidak adanya pemangsa alami ulat bulu. “Pemangsa alami itu bisa burung, bakteri atau virus,“ tandasnya.
Menurut Dr. Dadang, sebaran ulat bulu yang begitu luas hingga bisa terjadi melalui alat transportasi melalui ulat yang menempel atau kupu-kupu yang hinggap pada kendaraan.
Selain itu Dr. Dadang menekankan bahwa masyarakat khususnya petani harus sering-sering kontrol terhadap perkembangan tanamannya karena hampir semua tanaman disukai ulat melalui pengamatan, pertumbuhan ulat bulu dalam jumlah besar dapat segera ditanggulangi.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menanggulangi masalah ulat bulu dan sebaiknya jangan langsung menggunakan insectisida apabila jumlahnya tidak terlalu banyak, bisa dengan cara disapu atau dikubur .
Di akhir Dialog Sore Dr. Dadang menyampaikan bahwa pihaknya siap membantu masyarakat khususnya petani dalam memberikan solusi terkait masalah-masalah hama dan penyakit tanaman di Klinik Tanaman Institut Pertanian Bogor dengan nomor telepon : 0251 – 8629350. (dh)