Dosen Fahutan Berpartisipasi dalam Training Course Restorasi Ekologi (RE_2) dalam Kerangka ASIA-LINK Forest Rehabilitation of South East Asia (FORRSA) PROJECT
ASIA-LINK FORRSA PROJECT merupakan kerja sama tiga universitas di Eropa (Universitas Helsinki, Universitas Copenhagen, dan Universitas Ludwig Maxmillian) dan dua Universitas di Asia (Universitas Kasetsart dan Institut Pertanian Bogor). Project telah berlangsung sejak tahun 2006, yang diinisiasi oleh Dr. Upik Rosalina, Dr. Lilik Budi Prasetyo, Dr. Buce Saleh dan Prof. Dr. I Nengah Surati Jaya. Tujuan Project ini adalah peningkatan kapasitas dosen, peneliti dan kelembagaan di 5 universitas tersebut.
Ada 5 kegiatan yang dirancang dalam kerangka ASIA-LINK FORRSA yaitu (a) Training of trainers, (b) Field studies in Indonesia and Thailand, (c) Mobility of Asian young scientists and postgraduate students to Europe, (d) Project workshops, (e) Publication and dissemination of information on the project.
Sampai dengan tahun 2008 Fakultas Kehutanan IPB telah melaksanakan tiga kegiatan yaitu Training GIS_AL1 (tahun 2006) dan GIS_AL2 (tahun 2007) selama 2 minggu dan Workshop pengembangan kurikulum yang menunjang kegiatan restorasi ekologi. Selain itu staff Fakultas Kehutanan juga berperan aktif pada Training GIS_AL3 (tahun 2007) selama 1 minggu di Finland. Tercatat sebanyak kurang lebih 30 mahasiswa dan staff telah ikut berpartisipasi dalam ASIA-LINK FORRSA. Fakultas Kehutanan juga telah menerima satu mahasiswa exchange dari Universitas Ludwig Maxmillian, Jerman. Selain itu Fakultas telah menerima hibah peralatan GPS, PC dan Komputer Desktop, serta software ARCGIS & ERDAS Imagine yang dapat digunakan untuk keperluan pengajaran dan riset. Komputer telah ditempatkan di Departemen Manajemen Hutan dan Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata, Fakultas Kehutanan-IPB.

Pada tanggal 6-27 Januari 2008, sebanyak 9 dosen Fahutan ikut dalam Training Course dan workshop di Thailand, yaitu : Dr. Lilik B.Prasetyo, Dr. Yeni A. Mulyani, Dr. Noor F.Haneda, Maria Ulfah, MSc, Dr. Burhanuddin Mas’ud, Dr. Agus P.Kartono, Ir. Edhi Sandra, Priyanto, S.Hut., dan Arinana S.Hut. Training dan workshop diselenggarakan di Universitas Kasetsart, Bangkok dan Universitas Mae Fa Luang, Chiang Rai. Pada kesempatan itu juga peserta training meninjau pusat penelitian Jati, Pinus, pusat penangkaran katak, budidaya jamur, sekolah dan rumah sakit gajah, institusi pengelola kebakaran hutan dan beberapa project yang berkaitan dengan Community Forestry (mangrove & Bambu), Restorasi Daerah Aliran Sungai, Restorasi Mangrove, Pengelolaan Limbah dan pengolahan arang bambu menjadi briket arang.
Sumber: Dr. Lilik B.Prasetyo