IPB Mewisuda 1033 Lulusannya, Salah Satunya Menpora Adhyaksa Dault
Institut Pertanian Bogor (IPB) kembali mewisuda sebanyak 1033 lulusannya dalam acara Wisuda dan Penganugerahan Ijazah Tahap III tahun akademik 2006/2007 Rabu (13/6) di Gedung Graha Widya Wisuda Kampus IPB Darmaga. Penganugerahan ijazah diberikan pada 97 lulusan bergelar Doktor, 136 lulusan bergelar Magister Sains, 51 lulusan bergelar Magister Manajemen, 18 lulusan bergelar Magister Profesional, 5 lulusan bergelar Magister Information. Technology (MIT), 687 lulusan bergelar sarjana dari 8 fakultas dan 39 lulusan bergelar ahli madya.
Dalam pidatonya Rektor IPB, Prof.Dr.Ir. Ahmad Ansori Mattjik mengatakan, dalam kondisi sekarang ini, dimana pertumbuhan ekonomi di daerah masih rendah, kebanyakan alumni masih banyak berkonsentrasi di daerah perkotaan, terutama di wilayah Jabotabek atau Pulau Jawa umumnya. Apalagi alumni IPB adalah salah satu lulusan favorit bagi dunia kerja di wilayah tersebut. "Alumni IPB ibarat benih yang bermutu, mereka ditempatkan dimana pun pasti dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Alumni IPB dapat bekerja di berbagai bidang, apalagi pada bidang pertanian," kata Rektor IPB.
Hal ini karena IPB tidak hanya membekali dengan ilmu-ilmu pertanian, namun juga ilmu-ilmu lain termasuk ilmu dasar, sehingga alumni IPB sangat mudah beradaptasi dan sukses di berbagai bidang.
Berkaitan kondisi ini, menurut Rektor IPB, distribusi lulusan IPB harus diperbaiki. Oleh karenanya, IPB telah membuka program Beasiswa Utusan Daerah (BUD). Program BUD tidak hanya berasal dari pemerintah daerah, akan tetapi juga berasal dari lembaga pemerintah dan non pemerintah. "Sebagai contoh mulai tahun 2005 lalu, IPB bersama dengan Departemen Agama RI telah bekerjasama dalam pengembangan sumberdaya manusia pesantren di seluruh Indonesia," lanjut Rektor IPB. Sampai batch kedua telah ada 50 mahasiswa IPB asal pesantren dan akan menjadi 100 mahasiswa setelah batch ke tiga tahun akademik 2007/2008 ini. Tidak hanya itu, IPB bekerjasama dengan Bappenas telah bertemu dengan sekitar 50 bupati dan 3 gubernur dari Kawasan Indonesia Timur untuk menyampaikan pentingnya pengembangan SDM dan menawarkan program BUD. Sebagian besar bupati telah menyampaikan calonnya yang akan diseleksi untuk tahun 2007/2008. Jumlah mahasiswa di program BUD yang diterima pada tahun 2006/2007 sebanyak 125 orang dan kemungkinan akan meningkat drastis pada penerimaan tahun akademik 2007/2008.
"Berkenaan dengan itu pula kapasitas mahasiswa baru IPB pada tahun ini akan ditambah sekitar 300-400 mahasiswa. Hal ini dimungkinkan karena sumbangan Rusunawa dari Kementrian Perumahan rakyat untuk IPB telah selesai dan sudah dapat dihuni tahun ini," imbuh Rektor IPB. Dalam program BUD, mereka yang telah menyelesaikan studinya di IPB diharukan kembali ke daerahnya dan membangun daerahnya.
Pada kesempatan dan tempat yang sama, Menteri Pemuda dan Olah Raga, Adhyaksa Dault dan Gubernur Riau, M.Rusli Zainal turut diwisuda juga sebagai lulusan IPB. Adhyaksa resmi menyandang gelar doktor dalam program studi Teknologi Kelautan IPB. Sedangkan, Rusli menyandang gelar Magister Proffesional dalam program studi Manajemen Pembangunan Daerah IPB. (ris)