Perdalam Pengetahuan Mengenai Komoditas Kopi, DPMA IPB University Gelar Program Sekolah Kopi 2024

Perdalam Pengetahuan Mengenai Komoditas Kopi, DPMA IPB University Gelar Program Sekolah Kopi 2024

Perdalam Pengetahuan Mengenai Komoditas Kopi, DPMA IPB University Gelar Program Sekolah Kopi 2024
Berita

Direktorat Pengembangan Masyarakat Agromaritim (DPMA) IPB University menggelar program Sekolah Kopi di tahun 2024. Program tersebut diikuti oleh peserta yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat di lingkar kampus IPB University.

Sekolah Kopi merupakan program yang memberikan pengetahuan terkait komoditas kopi. Mulai dari proses pemetikan biji kopi dari tanaman sampai ke tahap penyeduhan kopi yang dapat dihidangkan ke para penikmat kopi. Program ini dilaksanakan di tiga tempat yakni di BSP Farm, Agribusiness and Technology Park (ATP) dan di Sobatani Cafe.

Hari pertama peserta sekolah kopi mempelajari pengolahan kopi primer di lahan kebun kopi milik BSP Farm di Cigombong Bogor. Peserta program dapat memperdalam pengetahuan wawasan terkait karakteristik tumbuhan kopi jenis robusta dan kopi jenis arabika.

“Pada materi pengolahan kopi primer, para peserta dikenalkan dengan berbagai jenis proses pascapanen kopi. Para peserta juga melakukan sortir biji kopi hijau secara langsung sehingga diharapkan mereka dapat mengetahui biji kopi yang terbaik untuk bisa diolah lebih lanjut,” ujar Yudha Berliandi, salah satu mahasiswa IPB University.

Hari kedua dan ketiga program Sekolah Kopi, peserta mempelajari pengolahan kopi sekunder. Di sesi ini, peserta mengetahui bahwa biji kopi memiliki cita rasa dan aroma yang berbeda beda di setiap daerah Indonesia.

“Peserta Sekolah kopi juga dibekali pengetahuan untuk mengetahui profil roasting biji kopi, sehingga diharapkan mereka akhirnya mengetahui penyeduhan kopi yang baik dengan jenis profil roasting yang mereka dapatkan,” ujar Yudha.

Peserta Sekolah Kopi juga diajak untuk melakukan beberapa jenis teknik penyeduhan kopi di Sobatani Cafe. “Mereka belajar untuk membuat jenis minuman espresso dengan teknik manual dan menggunakan mesin. Selain itu, para peserta juga bisa membuat kopi susu gula aren dengan resep dan versi para peserta,” jelas Yudha.

Dr Mohammad Iqbal Irfany, Asisten Direktur Kewirausahaan Sosial DPMA IPB University juga turut hadir sekaligus mencicipi seduhan kopi yang telah disajikan langsung oleh para peserta program Sekolah Kopi. (*/Lp)