Fasilitasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis, P3IPB: Lansia Sehat, Berdaya dan Bermartabat

Fasilitasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis, P3IPB: Lansia Sehat, Berdaya dan Bermartabat

Fasilitasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis, P3IPB: Lansia Sehat, Berdaya dan Bermartabat
Berita

Paguyuban Pensiunan Pegawai IPB University (P3IPB) mengadakan pemeriksaan kesehatan secara gratis bagi para anggotanya. Kegiatan bertempat di Sekretariat P3IPB, Jalan Palem Nomor 4, Perumahan Dosen (Perumdos), Kampus IPB Dramaga (1/6). Ada 110 orang anggota P3IPB yang antusias berpartisipasi mengikuti kegiatan ini.

Pemeriksaan kesehatan yang ditawarkan mencakup pemeriksaan kesehatan dasar (pemeriksaan tekanan darah, denyut jantung, kolesterol, gula darah, dan asam urat), pemeriksaan mata dan telinga, pemeriksaan status gizi antropometri (meliputi berat badan, tinggi badan, indeks massa tubuh/IMT), persen lemak tubuh, persen otot, lemak perut, dan usia metabolik) dan konsultasi dengan dokter.

“Kesehatan merupakan salah satu faktor penting dalam kehidupan. Seberapa banyak pun harta yang dimiliki, tidak dapat dinikmati bila kita tidak sehat. Seiring dengan bertambahnya usia, maka organ tubuh kita akan mengalami penurunan fungsi, sehingga seorang lanjut usia (lansia) pada umumnya mempunyai berbagai keluhan terkait penyakit degeneratif,” ungkap Etty Eidman, Ketua P3IPB.

Oleh karena itu, lanjut dia, penting untuk seorang lansia melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, agar mengetahui status kesehatannya dan dapat melakukan pencegahan penyakit secara dini.

Etty menjabarkan, kegiatan ini diselenggarakan atas kerja sama dengan Unit Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) Agrianita IPB University. Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia IPB University juga turut meminjamkan alat pengukur status gizi antropometri berikut mahasiswa yang mengoperasikan peralatan tersebut, dan dilanjutkan dengan konsultasi gizi. Kegiatan ini juga didukung oleh Bank Syariah Indonesia (BSI) dan BSI Maslahat.

Peserta pemeriksaan kesehatan dapat memilih jenis pemeriksaan yang diinginkan, tidak harus menjalani semua pemeriksaan kesehatan. Sebenarnya, sebut Etty, ada lebih banyak anggota P3IPB yang ingin memanfaatkan pemeriksaan kesehatan ini. Namun, terkendala dengan berbagai keterbatasan yang mereka hadapi. Mereka menyadari bahwa pemeriksaan kesehatan secara berkala perlu dilakukan oleh lansia, sehingga penyakit yang lebih serius dapat dicegah.

“Lansia yang sehat akan membuat mereka berdaya bagi dirinya, atau keluarganya, bahkan mungkin masyarakat di sekitarnya. Dengan demikian, lansia mempunyai kehidupan yang bermartabat,” ungkap Etty, sambil berharap P3IPB akan dapat terus mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis secara berkala dan semakin banyak anggota P3IPB yang dapat memanfaatkan layanan kesehatan tersebut. (*/Rz)