Dirikan Fakultas Kedokteran, Universitas Sari Mulia Belajar ke IPB University

Dirikan Fakultas Kedokteran, Universitas Sari Mulia Belajar ke IPB University

Dirikan Fakultas Kedokteran, Universitas Sari Mulia Belajar ke IPB University
Berita

Rektor dan dua Wakil Rektor Universitas Sari Mulia, Banjarmasin berkunjung ke Fakultas Kedokteran IPB University. Tamu diterima langsung oleh Pjs Dekan Fakultas Kedokteran, Profesor Srihadi Agung Priatno di Gedung AM Satari, Fakultas Kedokteran Kampus IPB Dramaga, pada Kamis, 1/2.

Kunjungan tersebut dihadiri oleh pimpinan Universitas Sari Mulia yakni Dr Dwi Sogi Sri Redjeki, Rektor Universitas Sari Mulia, Dr Dede Mahdiyah, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Sumber Daya Manusia serta Hariadi Widodo, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan.

Prof Srihadi menyampaikan, kedatangan para pimpinan Universitas Sari Mulia dalam rangka belajar ke IPB University berkaitan dengan rencana didirikannya fakultas kedokteran di Universitas Sari Mulia. “Seperti yang kita ketahui, IPB University baru saja mendirikan fakultas kedokteran, sehingga tim dari Universitas Sari Mulia ingin belajar bersama kita,” ungkapnya.

“Universitas Sari Mulia adalah salah satu universitas swasta di Banjarmasin yang memiliki peluang cukup besar dalam mendirikan fakultas kedokteran. Mereka ingin mendapat masukan bagaimana mendirikan fakultas kedokteran,” ucap Srihadi.

Lebih lanjut Prof Srihadi menyampaikan pengalaman yang dimiliki IPB University dalam proses pengurusan pendirian fakultas kedokteran.

“Sementara kami mengacu pengalaman yang kami miliki, yang paling utama untuk disiapkan ialah sumber daya dosen. Mendirikan fakultas kedokteran tidaklah mudah, syarat utamanya harus ada 26 dosen baru dan Universitas Sari Mulia, saat ini telah memiliki fakultas kesehatan bahkan telah memiliki rumah sakit sehingga secara infrastruktur sudah cukup siap,” tambahnya.

Rektor Universitas Sari Mulia, Dr Dwi Sogi Sri Rezeki menyampaikan bahwa kunjungannya ke IPB University dalam rangka mendirikan fakultas kedokteran. “Dari Kunjungan ini saya berharap dapat membentuk dan memperkuat tim untuk melangkah pada tahap selanjutnya dalam rangka mendirikan fakultas kedokteran,” ujarnya

“Rencana pendirian fakultas kedokteran ini sangat didukung oleh pejabat setempat disana, Hanya kami masih kesulitan dari sisi sumber daya manusia meskipun kami telah memiliki rumah sakit, kebutuhan akan dosen untuk fakultas kedokteran masih sulit,” tutur Dr Dwi. (dh/Lp)