Diploma IPB Kembali Luluskan Mahasiswa Terbaiknya

Diploma IPB Kembali Luluskan Mahasiswa Terbaiknya

Berita

Program Pendidikan Diploma IPB kembali meluluskan 1.160 orang mahasiswa terbaiknya, Selasa-Rabu (18-19/10) di Grha Widya Wisuda  Kampus IPB Dramaga Bogor. Prosesi kelulusan melalui Sidang Terbuka dengan acara tunggal Wisuda dan Penyerahan Ijazah Tahap II Tahun Akademik 2010/2011. Dengan pelaksanaan wisuda ini, maka jumlah alumni IPB telah mencapai 105.067 orang.

Dari 1.160 orang lulusan ini, 125 orang adalah lulusan Program Keahlian (PK) Komunikasi, 40 orang PK Ekowisata, 119 orang PK Manajemen Informatika, 116 orang PK Supervisor Jaminan Mutu Pangan, 73 orang PK Teknologi Produksi dan Manajemen Perikanan Budidaya, 53 orang PK Teknologi dan Manajemen Ternak.

Selanjutnya, 71 orang PK Perencanaan dan Pengendalian Produksi Manufaktur/Jasa, 94 orang PK Teknik Komputer, 38 orang PK Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi, 2 orang PK Teknologi Industri Benih, 136 PK Manajemen Agribisnis, 60 orang PK Akuntansi, 171 orang PK Teknologi Produksi dan Pengembangan Masyarakat Pertanian, dan 62 orang lulusan PK Perkebunan Kelapa Sawit.

“Dengan gelar akademik yang diraih ini, para lulusan IPB memiliki kesempatan lebih besar untuk dapat berkiprah, meniti karir, dan menatap masa depan yang lebih baik, serta berperan lebih aktif dalam pembangunan bangsa dan negara,” ujar Rektor IPB Prof.Dr. Herry Suhardiyanto dalam sambutannya.

Lulusan terbaik pada wisuda tahap II ini yang berhasil meraih IPK 4.00 adalah Dian Nahro dari PK Manajemen Agribisnis, Juherlan dari PK Teknologi Produksi dan Pengembangan Masyarakat Pertanian, dan Ari Fahnurohman dari PK Perkebunan Kelapa Sawit.

Dian Nahro yang dihubungi Pariwara, menyampaikan strategi khusus yang menjadi panduannya selama kuliah sehingga dapat predikat terbaik adalah selalu serius memperhatikan paparan dosen dalam menjelaskan materi kuliah. Selain itu, Dian juga menyebut banyak membaca referensi yang berkaitan dengan mata kuliah, dan mempersiapkan materi ujian minimal seminggu sebelum pelaksanaan ujian.

Dalam waktu dekat, Dian berencana melanjutkan studinya ke Jerman melalui program beasiswa dari Alih Jenis Agribisnis. (nm)